About




Rabu, 27 Februari 2013

cerpenku "SEPEDA IMPIAN"

| |



Sepeda Impian                   
       Suatu hari Toni lewat di depan tokoh sepeda.Secara tidak engaja dia melihat sebuah sepeda yang sangat bagus,sepeda itu bermerek monarch.Sesampai di rumah dia menceritakan sepeda yang di lihatnya kepada ibunya.”ibu,saya tadi melihat sepeda yang sangat bagus,sepeda itu bermerek monarch.”kata toni.”Di mana nak?”jawab ibu toni.”Di toko sepeda yang ada di depan jalan raya bu,toni pengen memilikinya.”Toni mnjawab.”Iya nak nanti ibu belikan kalau ibu udah punya uang.”jawab ibu Toni.
       Ibu Toni tidak mampu membelikan sepeda yang di inginkan Toni karna harganya sangat mahal sekali.Toni mengerti keadaan ibunya,jadi dia tidak memaksa ibunya utuk membelikan sepeda yang di inginkannya.
       Malam pun telah tiba Toni bergegas masuk ke dalam kamar untuk tidur,Waktu tidur dia bermimpi  kalau sepeda bermerek monarch itu telah di milikinya.”Ibu,ibu Toni memiliki sepeda bermerk monarch?”perkataan Toni.Ibu Toni segera bangun mendeger suara Toni,ibu langsung ke kamar Toni untuk membangunkan Toni.”Nak,nak bangun kamu hanya bermimpi.”sambil ibu membangunkan Toni.Toni bangun dan dia berkata”hanya mimpi ya bu?”jawab Toni.”Iya nak kamu hanya bermimpi,lanjutkan lagi tidurmu.”kata ibu.Toni pun melanjutkan tidurnya.
       Pagi telah tiba Toni bangun dari tidurnya dan bergegas mandi karena mau sekolah.Setelah mandi Toni memakai seragam dan setelah itu ibunya menyuruh dia sarapan .“Nak sarapan dulu?”kata ibu.”iya bu.”jawab Toni.Setelah sarapan Toni berpamitan kepada ibunya untuk pergi ke sekolah.”Bu,Toni  berangkat sekolah dulu.”ujar Toni.”iya nak,hati-hati di jalan.”jawab ibu.”iya bu.”Toni menjawap.
       Sesampai  di sekolah Toni mengikuti pelajaran seperti biasa.Bel berbunyi menandakan waktunya pulang.Sebelum pulang guru pramuka Toni memberi pengumumn.”Anak-anak  besok sekolah kita mengadakan acara lomba kepramukaan,saya berharap kalian semua bisa mengikutinya?’kata pak guru.”Iya pak kami siap mengikutinya.”jawab murid-murid.Setelah itu Toni pulang.
        Di rumah Toni menceritakan lomba itu kepada ibunya.”Bu,besok skolah saya   mengadakan lomba kepramukaan,Toni besok mengikutinya.”kata Toni.”Iya nak semoga kamu menang dalam perlombaan besok.”jwab ibu.”Makaih ya bu,”Toni menjawab.
        Keesokan harinya Toni menyiapkan perlengkapan  yang di bawa untuk lomba.Setelah selesai dia berpamitan kepada ibunya untuk pergi mengikuti lomba.”Bu,saya berangkat dulu ya,doakan Toni agar Toni bisa memenangkan lomba itu,”sambil mencium tangan ibunya.”iya nak,, ibu akan selalu doakan kamu.”jawab ibu.
        Setiba di sekolah  Toni melihat kalau hadiah lomba itu adalah sepeda yang   yang di inginkanya.Toni semakin bersemangat mengikuti lomba itu,Toni ingin memiliki sepeda itu dan dia berharap  bisa mendapatkannya.Setelah lomba itu selesai Toni menunggu pengumuman dari bapak dan ibu guru siapa yang memenangkn lomba itu.Tak di sangka yang dipanggil adalah nama Toni.Toni sangat senang sekali bisa memenangkan lomba itu dan dia bisa memiliki sepeda yang di impikan selama ini.Ternyata apa yang di mimpikan Toni benar terjadi.
         Toni membawa sepedanya pulang dan di tunjukan sepedanya itu kepada ibunya.”Ibu,Toni memenangkan lomba kepramukaan dan hadiahnya sepeda yang selama ini Toni iginkan bu,!”ujarToni.”Alhamdulillah doa ibu terkabulkan dan akhirnya kamu bisa memiliki sepeda yang kamu inginkan itu nak.”jawab ibu.’’iya bu,makasih atas berkat doa ibu Toni bisa memenangkan lomba dan memiiki sepeda monarch ini tanpa membelinya bu.”Toni menjawab.”Iya nak.”jwab ibu lagi.
         Waktu berangkat sekolah Toni beranggkat menggunakan sepeda barunya.Dia sanngat senang akhirnya speda yang di impikan itu dapat tercapai.
          Toni melaju dengan cepat dan kencang karena sepeda yang di bawanya terasa ringan.Karena terlalu kencang akhirnya Toni tidak bisa mengendalikan sepedanya.Terjadilah kecelakaan Toni menabrak trotoar sehingga dia jatuh kepalanya terbentur trotoar dan sepedanya terguling.Kepala Toni berumuran darah dan dia ksekitan.
          Beberapa menit kemudian Toni di tolong seorang bapak-bapak yang saat itu sedang melewati jalan itu.Bapak itu Bilang “luka kamu sangat parah nak.”Dan bapak itu segera mengangkat Toni dan membawanya ke rumah sakit.Setiba di rumah sakit Toni di bawa ke ruang UGD, bapak tadi ternyata kenal dengan ibu Toni.Segeralah bapak itu menelfon ibu Toni.Ibu Toni langsung ke rumah sakit,setelah nyampek rumah sakit ibu Toni menemui bapak tadi ternyata itu bapak Budi temen ibu Toni .Ibu Toni berkata”Trima kasih ya pak budi udah menolong ank saya dan membawanya ke rumah sakit.”sambil ibu Toni menangis.”iya sama-sama bu,kita sebagai manusia harus tolong-menolong.”jawab pak Budi.
          Seteah  2 jam menunggu pak dokter keluar menemui ibu Toni pak dokter mengatakn”ibu,apakah ini ibunya ini  Toni?”tanya dokter.”iya dok saya ibunya Toni,bagaimana keadaan anak saya dok?”tanya ibu Toni.”Toni baik-baik saja bu,lukanya tidak terlalu serius hanya memar dikit di bagian kepala,sekarang ibu bisa menemui Toni.”jawab dokter.”Makasih dok.”ibu menjawab.Dokter meninggalkan Ibu Toni  dan segralah ibuToni dan bapak Budi menemui Toni.
         Toni belum tersadar, ibu Toni memeluk Toni.Setelah itu Pak Budi berpamitan utuk pulang”ibu Toni,saya pamit utuk pulang.”kata pak Budi.”iya pak budi,sekali lagi saya berterimakasih karena udah menolong anak saya.”jawab ibu.”Iya sama-sama.”Pak Budi menjawab.Pak Budi meninggalkan kamar Toni.Sedangkan ibu Toni terus memeluk Toni sampai Toni tersadar.
          Siang harinya teman-teman sekolah Toni datang untuk menjenguk Toni.Toni senang di jenguk teman-teman sekolahnya.Teman-teman Toni memberi semangat  agar Toni bisa menerima cobaan yang di berikan allah.
         Setelah 2 minggu Toni di perbolehkan untuk pulang ke rumah karena kondisinya  udah mulai membaik.Tetapi Setiap 1 minggu sekali Toni harus ke rumah sakit utuk konrol dan memastikan luka yang di kepala Toni bener-bener sembuh
          Keadaan Toni semakin membaik Toni udah bisa kembali beraktifitas seperti sekolah.Setelah terjadi kecelakaan Toni trauma berangkat sekolah naek sepeda lagi dan luka yang di kepala Toni belum 100% sembuh.Maka dari itu Toni meminta ayahnya agar mengantar dan menjemput Toni.
THE END



0 komentar:

go-top

Posting Komentar

My Playlist

Blog Design by

Total Pageviews

Blogroll

Blogger templates

SMS MANIA

SONG

Free Music Online

free music at divine-music.info

Buku Tamu


Mau buat buku tamu ini ?
Klik di sini
Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Followers

 
 

Ratna =))) | Diseñado por: Compartidísimo
Con imágenes de: Scrappingmar©

 
top